Jumat, 23 September 2011

Gandhi Yusuf Qordhowi

Gandhi, dia adik kecilku, yang masih berumur 8 tahun. Dia sangat tahu bagaimana membuat orang tertawa karena ulahnya. Dia masih sangat polos. Tapi dia sangat pintar dan tidak canggung mengucapkan kata-kata "terima kasih" "maaf" "selamat" dan "aku sayang mama, papa, mbak sama mas".

Yang dia tahu disini aku kuliah, aku belajar, dan kelak akan jadi orang yang sukses.

Pagi tadi aku membuka facebook dan membaca postingan wall dari dia, yang isinya 
selamat mbak!!!! sekerang jadi Asisten Dosen yaaaa....!!!! Yeeeeeee mbak gandhes sekarang jadi Asisten Dosen
Dia mungkin tidak terlalu paham apa itu asisten dosen, tapi dia bisa memberikan ucapan selamat untukku dan dia ikut merasa senang dengan apa yang aku kerjakan sekarang.
Anak kecil yang polos, tapi aku bahagia mempunyai adik seperti dia. Dia satu-satunya yang menjadi penengah keluarga kalau kita sudah merasa penat di rumah. Dia yang selalu membuat aku ingin pulang ke rumah, merasa betah di rumah, dia yang sampai sekarang masih aku sebut 'bayi' diusianya yang hampir 9 tahun, dia yang tidak mau melihat salah satu anggota keluarganya sedih. Si PS addict, si anak rumahan, si penyuka Annoying Orange, si pembuat gravity cilik paling keren yang pernah aku tahu, si desainer papan skateboard di kertas HVS A4, yang paling susah diajarin matematika, si penyuka ayam.

 Terima kasih sudah hadir di tengah keluarga.
Aku, kakakmu, yang akan selalu menyayangimu..

Gandheswari Pujarani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar